Penyidik Polres Belu masih mendalami kasus penahanan delapan warga yang diduga menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) oleh tim gabungan Satpol PP Belu, Badan Kesbangpol dan Dinas Nakertrans Belu. Pendalaman ini dilakukan guna mendapatkan kepastian apakah para TKI ini mengantongi dokumen resmi atau tidak, dan apakah tujuannya bekerja di Kalimantan atau ada agenda lain untuk bekerja ke Malaysia.
Kapolres Belu, AKBP Daniel Yudo Ruhoro, menyampaikan hal ini kepada wartawan di Atambua, Senin (21/7/2014). Daniel mengakui, pihaknya sudah menerima penyerahan delapan orang TKI asal Belu bersama dokumen yang dikantongi dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Belu.
Langkah yang diambil polisi adalah telah mengambil keterangan baik para TKI maupun oknum calo yang merekrut mereka. Keterangan dari para TKI ini penting untuk pengembangan penyelidikan guna mengetahui secara jelas apakah proses perekrutan sesuai prosedur atau tidak. Dan, apakah dokumen yang dipegang para TKI betul-betul legal atau ilegal, termasuk daerah tujuan apakah sesuai dengan pengakuan ke Kalimantan atau ada modus lain dibalik ini.
"Kita masih kembangkan penyelidikan. Masih ambil keterangan para TKI. Kita belum bisa menyimpulkan apakah ada pelanggaran prosedur atau tidak. Nanti dari keterangan itulah barulah kita tahu duduk persoalannya," kata Daniel.
Diberitakan sebelumnya, tim gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja, Badan Kesbangpol dan Dinas Nakertrans Belu, Rabu (16/7/2014), sekitar pukul 19.45 Wita berhasil mengggalkan upaya pengiriman calon TKI ilegal asal Belu dengan daerah tujuan Kalimantan. Calon TKI delapan orang itu sudah diangkut menggunakan bus, dan ketika ditahan mereka tidak mengantongi dokumen resmi sehingga diamankan bersama oknum calo, untuk selanjutnya diserahkan ke Polres Belu guna diproses sesuai hukum yang berlaku. (yon)(Tribunnews)
Kapolres Belu, AKBP Daniel Yudo Ruhoro, menyampaikan hal ini kepada wartawan di Atambua, Senin (21/7/2014). Daniel mengakui, pihaknya sudah menerima penyerahan delapan orang TKI asal Belu bersama dokumen yang dikantongi dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Belu.
Langkah yang diambil polisi adalah telah mengambil keterangan baik para TKI maupun oknum calo yang merekrut mereka. Keterangan dari para TKI ini penting untuk pengembangan penyelidikan guna mengetahui secara jelas apakah proses perekrutan sesuai prosedur atau tidak. Dan, apakah dokumen yang dipegang para TKI betul-betul legal atau ilegal, termasuk daerah tujuan apakah sesuai dengan pengakuan ke Kalimantan atau ada modus lain dibalik ini.
"Kita masih kembangkan penyelidikan. Masih ambil keterangan para TKI. Kita belum bisa menyimpulkan apakah ada pelanggaran prosedur atau tidak. Nanti dari keterangan itulah barulah kita tahu duduk persoalannya," kata Daniel.
Diberitakan sebelumnya, tim gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja, Badan Kesbangpol dan Dinas Nakertrans Belu, Rabu (16/7/2014), sekitar pukul 19.45 Wita berhasil mengggalkan upaya pengiriman calon TKI ilegal asal Belu dengan daerah tujuan Kalimantan. Calon TKI delapan orang itu sudah diangkut menggunakan bus, dan ketika ditahan mereka tidak mengantongi dokumen resmi sehingga diamankan bersama oknum calo, untuk selanjutnya diserahkan ke Polres Belu guna diproses sesuai hukum yang berlaku. (yon)(Tribunnews)
+ comments + 1 comments
Assalamualaikum.wr.wb. perkenalkan nama saya katiman dari surabaya kerja tki di malaysia, saat menulis ini saya teringat memory masa lalu..saya sangat tergugah hati melihat coretan hati yang bapak tulis. saya jadi teringat tentang masa-masa sulit dulu,karena iktiar dan usaha , seolah2 menjadi dendam bukan lagi motivasi, cuma satu tujuan saya pada saat bagaiman caranya untuk bangkit..singkat kata berbagai macam iktiar dan cara yang saya lalui, mengingat pada saat itu hutang saya 1,2m yang tidak sedikit, belum lagi bunga renternir yang bertambah. karena usaha, kesungguhan hati, akhirnya menemukan jalan /solusi . saya percaya ALLAH ITU TIDAK DIAM MAHA PENYAYANG , cobaan itu bukan lah ujian tapi hadiah yang tersilmut untuk kebahagiaan yang sebenar2nya. Bila butuh angka togel ghaib yg sudah kami buktikan hubungi MBAH WITJAKSONO DI 0852_2223_1459. ingat kesempat tidak akan datang untuk yang kedua kalinga
KLIK=> BOCORAN TOGEL 2D 3D 4D 6D