Liputan BMI - Setidaknya tiga orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) menjadi korban tewas kapal tenggalam di Malaysia. Diduga kapal ini tenggelam kerena kelebihan muatan.
Kejadian tersebut terjadi Selat Malaka, Selatan Malaysia. Para TKI ada dalam kapal ini untuk merayakan hari raya Idul Fitri di Tanah Air.
Dari Keterangan Badan Maritim Malaysia, di samping tiga orang tewas, terdapat 10 orang yang berhasil diselamatkan. Namun, delapan orang TKI masih dikabarkan hilang.
"Pencarian lewat laut dan udara masih dilakukan secara intensif, pencarian ini dilakukan di selat malakan di mana di perairan tersebut laut tengah berombak," sebut Kepala Badan Maritim Malaysia, Iskandar Ishak, seperti dikutip dari AFP, Jumat (25/7/2014).
Ditambahkan Iskandar, kapal nahas tersebut diketahui menuju Riau. Kapal itu juga hanya mampu menampung delapan orang, tetapi saat berlayar terdapat 21 penumpang.
Kejadian tenggelamnya kapal pembawa TKI dari Malaysia acap kali terjadi di hari raya. Untuk mencegah hal tersebut terjadi Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa memperingatkan agar cara ilegal seperti ini tidak digunakan lagi. (ger)(LiputanBMI)
-
-
(Okezone)
Kejadian tersebut terjadi Selat Malaka, Selatan Malaysia. Para TKI ada dalam kapal ini untuk merayakan hari raya Idul Fitri di Tanah Air.
Dari Keterangan Badan Maritim Malaysia, di samping tiga orang tewas, terdapat 10 orang yang berhasil diselamatkan. Namun, delapan orang TKI masih dikabarkan hilang.
"Pencarian lewat laut dan udara masih dilakukan secara intensif, pencarian ini dilakukan di selat malakan di mana di perairan tersebut laut tengah berombak," sebut Kepala Badan Maritim Malaysia, Iskandar Ishak, seperti dikutip dari AFP, Jumat (25/7/2014).
Ditambahkan Iskandar, kapal nahas tersebut diketahui menuju Riau. Kapal itu juga hanya mampu menampung delapan orang, tetapi saat berlayar terdapat 21 penumpang.
Kejadian tenggelamnya kapal pembawa TKI dari Malaysia acap kali terjadi di hari raya. Untuk mencegah hal tersebut terjadi Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa memperingatkan agar cara ilegal seperti ini tidak digunakan lagi. (ger)(LiputanBMI)
-
-
(Okezone)